Kuala Tungkal – PT PLN (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam menyediakan pasokan listrik yang andal, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Salah satu pencapaian strategis yang diraih PT PLN (Persero) UIP Sumatera Bagian Tengah melalui Unit Pelaksana Pembangunan (UPP) SBT 3 adalah berhasilnya proses energize Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Kuala Tungkal – Pelabuhan Dagang, Gardu Induk (GI) Pelabuhan Dagang dan Gardu Induk (GI) Tungkal Dagang.
Proyek yang menjadi bagian dari penguatan sistem kelistrikan di wilayah Sumatera, khususnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ini resmi beroperasi setelah melalui serangkaian proses uji coba dan pengujian teknis. Keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam meningkatkan kapasitas jaringan dan keandalan pasokan listrik, terutama dalam menghadapi peningkatan kebutuhan listrik selama periode Nataru.
General Manager PLN UIP Sumbagteng, I Njoman Surjana, menyampaikan apresiasinya atas kerja keras seluruh tim yang terlibat. “Energize SUTT 150 kV Kuala Tungkal – Pelabuhan Dagang ini adalah langkah strategis untuk memastikan masyarakat mendapatkan pasokan listrik yang stabil dan berkualitas. Terlebih di momen Nataru, di mana kebutuhan listrik biasanya meningkat signifikan,” ujar Njoman.
Lebih lanjut Njoman mengatakan, Dengan beroperasinya SUTT 150 kV Kuala Tungkal – Pelabuhan Dagang dan Gardu Induk Pelabuhan Dagang ini, terdapat banyak manfaat yang dirasakan, di antaranya penurunan Biaya Pokok Produksi hingga 1,07 Milyar per bulan, mengurangi susut menjadi 7,22% serta meningkatkan keandalan sistem ketenagalistrikan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Hal ini sesuai dengan komitmen PT PLN (Persero) untuk memastikan pasokan listrik aman dan handal menjelang Nataru.
