AGAM, METRO – Komando Distrik Militer (Kodim) 0304/Agam, mengerahkan 220 personel untuk mensukseskan dan mengamankan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang.
Komandan Kodim (Dandim) 0304/Agam, Letkol Inf Victor Andhyka Tjokro, Kamis (21/3) mengatakan bahwa dari 220 personel, 150 orang diantaranya bertugas sebagai Babinsa. Jika terjadi hal tidak diinginkan, pihaknya juga sudah siagakan personel satu kompi dari batalyon.
”Pengamanan pemilu 2019 kita bersinergi dengan Polres. Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan pihak kepolisian juga terlibat mengamankannya hingga situasi pemilu kembali berjalan dengan aman dan tertib,” ujarnya.
Menurutnya, mengingat wilayah hukum cukup luas dengan jumlah personel yang terbatas, pengamanan difokuskan pada wilayah dianggap rawan konflik. Sedangkan wilayah lain pihaknya miliki jaringan yang akan berikan informasi.
“Kita punya dua wilayah yaitu Agam dan Bukittinggi, dengan miliki ribuan Tempat Pemungutan Suara (TPS), sehingga dengan personil yang ada kita optimalkan pengamanan. Apabila terjadi kondisi di luar kendali, Babinsa segera berikan informasi,” katanya.
Informasi itu akan diteruskan pada pihak kepolisian. Diharapkan dengan optimalnya pengamanan yang dilakukan, Pemilu 2019 dapat berjalan lancar.
Andhyka Tjokro, juga sudah memastikan seluruh anggotanya akan bersikap netral saat berlangsungnya pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang.
“Kenetralan TNI merupakan sebuah harga mati, karena sebagai abdi negara siap mendukung siapapun yang terpilih menjadi pemimpin, baik Presiden dan Wakil Presiden, maupun anggota legisatif,” ujar Victor saat temu ramah bersama insan pers di Lubuk Basung, Rabu (20/3).
Pada kesempatan itu juga dihadiri Kaban Kesbangpol Agam, Yunilson, Kepala Satpol PP dan Damkar Agam, Dandi Pribadi serta Kabag Humas Agam Tommy TRD.
Menurutnya, apabila ada anggota TNI di wilayah kerja Kodim 0304/Agam yang tidak netral, segera laporkan. Yang bersangkutan bakal ditindak sesuai aturan dan ketetapan yang berlaku.
“Jangan ragukan netralitas kami, hukuman akan diterima bagi anggota yang kedapatan tidak netral itu sangat berat. Jadi jangan coba-coba untuk memihak pada salah satu pasangan calon atau calon anggota legislatif,” kata Dandim itu.
Disebutkan, seluruh personel yang bertugas di wilayah kerja Kodim 0304/Agam diminta berpatisipasi dalam mengamankan Pemilu 2019. Laporkan segala bentuk situasi yang tidak aman, sehingga dapat segera ditindaklanjuti.
“Pada Pemilu 2019 nanti ada ribuan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan dijaga baik di Kabupaten Agam maupun Bukittinggi,” sebutnya.
Untuk itu, Dandim meminta personel untuk melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga situasi pesta demokrasi tahun 2019 dapat berlangsung aman dan tertib. (pry)