SAWAHLUNTO, METRO–SMA Negeri 1 Kota Sawahlunto menjadi Uji Coba Modul Ajar P5 Warisan Tambang Batu Bara Ombilin Sawahlunto (WTBOS). Melalui Kementrian Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Senin (18/11) lalu.
Dijelaskan oleh Ketua Tim Kerja WTBOS, Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, Yayuk Sri Budi Rahayu, uji modul ajar P5 Warisan Tambang batu Bara Ombilin Sawahlunto ini mengambil tema kearifan lokal yang dikolaborasikan dengan modul P5.
“Setelah Uji coba Modul Ajar P5 Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto yang dilaksanakan di SMA 1 Solok dan SMA 1 Sumatra Barat padang Panjang, kini SMA Negeri 1 Sawahlunto sebagai Modul Ajar WTBOS tersebut, dan untuk hal itu, para siswa SMA Negeri 1 Sawahlunto dibekali dengan pembekalan” katanya.
Menurutnya, Modul Ajar Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS) yang dilakukan ini salah satunya sebagai bentuk upaya untuk memperkenalkan warisan budaya dunia kepada generasi muda yang ada saat ini. “Melalui Modul ini nantinya kementrian Kebudayaan akan menyusun sebuah model yang dijadikan acuan dalam penguatan nilai nilai Warisan tambang Batubara Ombilin Sawahlunto dilingkup Sekolah “ rincinya.
“Program P5 ini nantinya akan diselaraskan dengan modul ajar WTBOS. Untuk P5 itu sudah menjadi tanggung jawab sekolah, sedangkan pihaknya akan menyelaraskan saja dan modul ini akan diserahkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatra Barat” imbuhnya lagi.
Riri Febrina, Kepala Cabang Pendidikan Wilayah 5 Sumatra Barat menuturkan, sebagaimana diketahui bersama WTBOS ini telah dijadikan salah satu situs sejarah yang telah diakui UNESCO tetapi juga bagian yang tidak terpisahkan dari sejarah masyarakat Sawahlunto khususnya dan masyarakat Sumatra Barat pada umumnya.
Dengan adanya projek ini diharapkan seluruh siswa tidak hanya cerdas tapi juga memiliki cita terhadap warisan budaya, tidak saja cerdas pengetahuan tapi juga generasi yang cinta dan bangga terhadap warisan budaya kita..diharapkan kepada guru hebat berkomitmen untuk mengimplementasikan modul ini dengan penuh semangat dan komunikasi.
