“Buya menyampaikan bahwa investasi Sumbar terus naik, tetapi di Kabupaten Solok justru menurun selama kepemimpinan Epyardi. Masyarakat harus mengetahui fakta ini agar tidak tertipu oleh narasi yang tidak sesuai data,” tegasnya.
Pasca debat, sikap bersahaja Mahyeldi kembali terlihat ketika ia mengangkat tangan Epyardi, lawan debatnya, dan mendekati pendukung Paslon 02.
Dengan senyum dan gestur positif, ia memberikan semangat kepada para pendukung muda Paslon 02 yang sempat menyorakinya selama debat.
“Ini adalah teladan untuk anak-anak muda, calon pemimpin masa depan,” ujar Zuhrizul.
Sebagai mantan aktivis mahasiswa, Zuhrizul optimis Sumatera Barat akan semakin maju di bawah kepemimpinan Mahyeldi dan Vasko.
Dengan semangat kolaborasi dan jaringan yang solid, ia yakin pasangan ini akan membawa Sumbar ke arah yang lebih baik.
“Dukungan penuh dan sinergi keduanya akan menjadi kekuatan besar bagi Sumbar,” pungkasnya sebelum meninggalkan lokasi debat.(*)
