LIMPULUHKOTA, METRO–Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Suliki, Limapuluh Kota, menyiapkan lahan dengan luas sekitar 850 meter guna mendukung ketahan pangan nasional lewat sektor pertanian dan perkebunan.
Kepala Lapas Suliki Kamesworo di Sarilamak, mengatakan lahan tersebut merupakan milik salah seorang pegawai Lapas yang selanjutnya akan digarap sebagai lahan produktif.
”Dengan adanya lahan ini maka kegiatan pembinaan warga binaan pemasyarakatan akan diarahkan ke sektor perkebunan serta pertanian,” kata Kamesworo.
Dikatakan Kamesworo, dalam tahap awal pihaknya telah menjalin komunikasi dengan dinas pertanian milik Kabupaten Limapuluh kota untuk mengakses bantuan pembibitan.
”Komunikasi sudah dimulai dengan pihak dinas untuk memberikan bantuan bibit, rencananya lahan akan ditanami komoditas jagung serta cabai,” jelasnya.
Disebutkan, nanti pengerjaan lahan akan dilakukan oleh Lapas bersama narapidana yang sudah memperoleh Pembebasan Bersyarat (PB) atau cuti bersyarat (CB).
Sehingga narapidana yang sudah memperoleh PB atau CB itu bisa bekerja di kebun yang tersedia, sambil menyesuaikan diri kembali ke lingkungan masyarakat.
