“Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, ditemukannya mayat itu berawal ketika saksi yang merupakan tukang bangunan ingin bekerja untuk memperbaiki rumah tersebut karena sudah tidak ditempati selama kurang lebih 1,5 tahun terakhir. Saat itu saksi mencium bau tidak sedap dan setelah di cek, ternyata ada mayat di salah satu plafon kamar rumah,” katanya.
Mayat tersebut, kata AKP Yudarman, dengan posisi tertelungkup yang menggunakan jaket warna hitam dan celana warna hitam, yang sebagian tubuhnya sudah jadi tulang. Setelah itu, datang tim SPKT Polresta Padang beserta Tim Inafis Polresta Padang.
“Mayat tersebut selanjutnya diturunkan dari atas loteng dalam keadaan sudah tulang belulang dan rahang gigi sudah berserakan di lantai dan mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut,” katanya.
AKP Yudarman menuturkan, terkait identitas mayat belum diketahui lantaran wajahnya tidak bisa lagi dikenali. Selain itu, pihaknya juga masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban dan alasan korban berada di plafon rumah kosong tersebut.
“Untuk memastikan penyebab kematiannya, akan dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara. Kami juga menyebar informasi untuk mencari keluarga dari mayat berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan tersebut,” tutupnya. (brm)












