Sedangkan pada babak delapan besar, juga mempertemukan Victory dengan Dewa 24. Hasil laga itu, Victory gagal mendapatkan skor karena kalah dari Dewa 24 dengan skor 0 -1.
Yudifo Yandri, mengaku bangga atas kesuksesan 12 anak asuhnya yang ikut mewakili Sumbar dalam ajang kejuaraan sepakbola nasional IGC 2024 sampai ke perdelapan final. Mereka yang ikut turun ke Jakarta antara lain, Abiyu (penjaga gawang), M Zidane Gazali (penjaga gawang), Waldano (belakang), M Haziq (sda) dan Fatur Rahman (sda).
Kemudian juga ada Kevin (tengah), Sabil (sda), Hazard (sda), Hafis (sda), Zidan (sda), Kenzi (depan) hingga Raditya (sda). Dia menyebut, para anak asuhnya sudah berjuang penuh dalam setiap sesi pertandingan.
“Tidak lupa juga saya ucapan terima kasih kepada para orang tua yang selalu bersemangat memberi support anak-anak kita, sampai ke iven nasional seperti ini. Harapan saya sebagai pelatih SSB Victory Payakumbuh, kedepannya SSB di Sumbar bisa merajai iven nasional seperti ini,” hara Madin.
Ketua Victory FC Payakumbuh, Zulka Hendra, turut mengapresiasi semangat seluruh pemain Victory U-11 yang telah mengharumkan nama SSB Victory sampai ke iven nasional. Tidak hanya mengharumkan nama SSB Victory, juga mengharumkan nama Sumatera Barat, khususnya Kota Payakumbuh pada ajang nasional.
“Mereka ini adalah para bibit atlet sepakbola masa depan dari daerah kita. Sebagai ketua Club Victory, saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Payakumbuh dan seluruh sponsor yang telah mensupport penuh kegiatan IGC nasional ini. Termasuk orang tua yang selalu mendukung anak-anaknya bertanding sampai ke kancah nasional,” ungkapnya.
Pemerhati yang juga mantan pesepakbola asal Luak Limopuluah, Ramadhoni, mengaku puas dan bangga atas capaian anak didik SSB Victory Payakumbuh, yang mampu tampil maksimal di ajang sepakbola nasional U-11 IGC 2024.
“Prestasi ini juga berkat kegigihan pelatih dan official yang tak kenal lelah mendidik anak-anak asuhnya di SSB. Melihat anak-anak ikut dalam ajang IGC tingkat nasional, ini sudah sangat membanggakan bagi kita. Karena setiap usaha tidak akan menghianati hasil, termasuk kekompakan tim sangat dibutuhkan dalam sepak bola,” tutur Ramadhoni, yang juga orang tua dari salah seorang pemain SSB Victory, Hazard. (uus)




















