Lebih jauh Walinagari Balai Panjang Kecamatan Lareh Sago Halaban itu menyebutkan bahwa apa yang disampaikan itu agar nantinya persoalan-persoalan yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota bisa dipahami oleh Paslon Bupati-Wakil Bupati, dan program kedepannya bisa sejalan dengan program Nagari.
“Dengan pelibatan Forwanaliko atau perwakilan Walinagari dalam debat nanti ataupun masuknya pertanyaan dari dan Walinagari kepada Paslon melalui panelis tentu kita harapkan nantinya berbagai persoalan yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota bisa diketahui oleh Paslon kepala daerah terpilih,” tutup Idris diamini sejumlah pengurus.
Sementara Komisioner/anggota KPU Kabupaten Limapuluh Kota, Roziwan menyebutkan bahwa terkait permintaan Forwanaliko tersebut akan dibahas bersama sejumlah anggota KPU lainnya.
“Tadi ada beberapa point yang disampaikan Forwanaliko, yang pertama meminta pertemuan khusus dengan 4 Paslon Bupati-Wakil Limapuluh Kota diluar agenda debat, kemudian Forwanaliko meminta hadir saat kegiatan Debat dan FGD dengan Panelis sehingga pertanyaan dari Walinagari bisa sampai kepada Paslon. Usulan ini tentu akan kami bicarakan bersama Komisioner lainnya,” ucapnya. (uus)
