Ia juga menegaskan bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, masyarakat, dan sekolah itu sendiri.
“Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sekolah menjadi kunci utama kesuksesan ini. Kami akan terus mendukung program-program pendidikan lingkungan agar lebih banyak sekolah di Payakumbuh yang bisa berprestasi di tingkat nasional,” ujarnya.
Rida menambahkan bahwa Pemko Payakumbuh telah mendukung penuh melalui berbagai kebijakan seperti Peraturan Daerah (Perda) tentang Pengelolaan Sampah, serta inovasi program seperti “Nabuang Sarok,” yang mendorong sekolah untuk secara aktif mengelola sampah secara mandiri.
Dengan keberhasilan ini, diharapkan semakin banyak sekolah yang termotivasi untuk ikut serta dalam program Adiwiyata, serta meningkatkan kesadaran siswa dan masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Prestasi ini juga diharapkan mampu mewujudkan Payakumbuh sebagai kota yang lebih hijau, bersih, dan berkelanjutan. (uus)
