Selain itu, Mahyeldi juga menyampaikan bahwa beberapa pihak akan turut menyumbang untuk menyelesaikan kekurangan dana. Bank setempat menyumbangkan Rp 50 juta, Jamkrida menyumbang Rp 5 juta, dan Bupati Pesisir Selatan memberikan bantuan sebesar Rp 100 juta. Dari kantong pribadinya, Mahyeldi menambahkan sumbangan sebesar Rp 10 juta.
Tak hanya itu, Mahyeldi juga berkomitmen untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat bencana. Ia berjanji akan mengupayakan akses jalan dan jembatan yang diperlukan masyarakat secepat mungkin.
“Kami akan segera mengajukan perbaikan ini kepada PUPR agar prosesnya bisa segera berjalan,” tuturnya.
Sebagai simbol dimulainya kembali pembangunan, Mahyeldi melakukan peletakan batu pertama di lokasi masjid. Dia berharap pembangunan ini dapat berjalan lancar dan segera diselesaikan.
“Semoga Allah memudahkan niat kita, melancarkan rezeki, dan menjauhkan kita dari musibah ke depannya,” tutupnya.
Semen untuk pembangunan masjid akan disediakan oleh PT Semen Padang, yang juga turut berpartisipasi dalam proyek tersebut. Mahyeldi menegaskan, pembangunan ini akan melibatkan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat.
Kunjungan Mahyeldi ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Langgai, yang berharap pembangunan masjid Darul Ihsan dapat segera terselesaikan. Masyarakat optimis bahwa pada Ramadhan mendatang, mereka sudah dapat melaksanakan ibadah di masjid baru tersebut. (*)















