Erwin lahir dari keluarga sederhana di Koto Nan IV, Payakumbuh, pada 21 Oktober 1971. Putra ketujuh dari delapan bersaudara ini kehilangan ayahnya ketika masih duduk di kelas 5 SD, menjadikannya anak yatim di usia yang sangat muda. Kakak tertuanya, Harmon Yunaz, mengambil alih peran ayah dalam mendidik dan membimbing Erwin.
Pendidikan dasar Erwin dimulai di SD Negeri 4 Labuah Baru, namun ia kemudian menyelesaikan pendidikan SMP di Sumatera Utara setelah diasuh oleh kakaknya yang bekerja di PT Inalum. Ia melanjutkan pendidikan SMA di Payakumbuh dan lulus pada tahun 1990. Setelah itu, Erwin memilih untuk merantau ke Jakarta, di mana ia menimba ilmu di Akademi Grafika Indonesia dan melanjutkan pendidikan di bidang Manajemen hingga meraih gelar Sarjana Ekonomi serta Magister Manajemen.
Karier Erwin di bidang percetakan berkembang pesat. Ia dipercaya menjadi Print Manager di PT Courthould Packaging Indonesia, dan kemudian menjabat Commercial Manager. Keahliannya dalam diplomasi dan pengetahuan teknis yang luas membawanya ke posisi Branch Manager di perusahaan Swiss, PT Edward Keller Indonesia. Di sini, Erwin diberi kesempatan untuk belajar lebih lanjut di Amerika Serikat.
Setelah meniti karier internasional, Erwin memutuskan untuk kembali ke kampung halaman pada 2017 dan mendampingi H. Riza Falepi sebagai Wakil Wali Kota Payakumbuh. Selama lima tahun, Erwin turut berkontribusi dalam memajukan kota ini, termasuk mengubah citra Payakumbuh menjadi “City of Randang.”
Kini, Erwin Yunaz siap melanjutkan pengabdiannya sebagai calon Wali Kota Payakumbuh, didampingi Fahlevi Mazni Dt. Bandaro Nan Balidah, dengan dukungan penuh dari Partai NasDem. Mereka berkomitmen untuk membawa perubahan positif bagi Payakumbuh, dengan fokus pada pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan pengurangan angka pengangguran. (***)
















