PARIAMAN, METRO–Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, menutup sejumlah ruas jalan di pusat kota di daerah itu guna melancarkan kegiatan budaya dan wisata tahunan Pesona Tabuik Piaman 2024 yang dilaksanakan Minggu (21/7). ”Penutupan kondisional, jika arus kendaraan padat maka akan kami tutup tetapi kalau tidak maka digunakan arus satu arah,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pariaman Afwandi.
Penutupan sejumlah ruas jalan tersebut karena pusat kota itu digunakan sebagai lokasi pelaksanaan Hoyak Tabuik serta pada sore hari ratusan ribu wisatawan akan keluar secara bersamaan dari Pantai Gandoriah sebagai lokasi Tabuik dibuang ke laut sehingga terjadi kemacetan.
”Yang paling menimbulkan kemacetan itu ketika sore, ketika Tabuik selesai dibuang ke laut. Yang menimbulkan kemacetan bukan karena kendaraan lagi tapi karena orang yang banyak,” katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya guna melancarkan arus kendaraan pihaknya mengerahkan sekitar seratus personil Dishub Pariaman. Selain itu pihak kepolisian juga dikerahkan untuk memastikan arus kendaraan berjalan lancar.
Ia menyebutkan adapun ruas jalan yang akan ditutup tersebut yaitu kawasan Simpang Kampung Cino atau Simpang Tabuik, dan Simpang Ahmadin Kampung Pondok.
