Penertiban pelajar yang dilakukan ini dikarenakan masih banyaknya pelajar yang bolos dan nongkrong di kafe maupun warung dalam jam pelajaran yang masih berlangsung.
“Yang kita takutkan dengan adanya pelajar yang bolos dan nongkrong pada jam pembelajaran akan memancing aksi tawuran antar pelajar yang marak yang terjadi di Kota Padang akhir-akhir ini,” ujar Rozaldi.
Pelajar ini sebagai aset bangsa dan pelajar ini juga sebagai penerus sejarah untuk lebih kreatif dan lebih berprestasi. Apalagi tugas seorang pelajar adalah belajar. Sebab dialah yang akan menjawab tantangan yang akan datang,” ujarnya.
Rozaldi menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan laporan kepada Satpol PP Kota padang. Masyarakat apabila menjumpai hal-hal yang meresahkan agar segera menghubungi Call Center Satpol PP Kota padang di 112.
“Sampaikanlah melalui Call Center 112. Insya Allah kami akan melayani dengan baik dan segera akan menerima laporan tersebut,” pungkasnya. (brm)
