JAKARTA, METRO–Timnas basket Indonesia U-18 akan kembali beraksi di kejuaraan tingkat Asia Tenggara. Setelah berhasil menyabet emas ASEAN School Games 2024, kali ini mereka bakal berlaga di SEABA (Southeast Asia Basketball Association) U-18 2024 di Malaysia pada 19-21 Juli.
Bagi Indonesia, SEABA U-18 merupakan ajang penting. Itu merupakan kesempatan mereka untuk berlaga di FIBA Asia U-18 2024.
“Kemarin di ASG dapat medali emas, jadi ya harapannya di SEABA kali ini kita lolos dari kualifikasi sehingga di September nanti kita bisa ikut FIBA Asia,” ucap Manajer Timnas Basket U-18 Murni Setionegoro, usai dilepas Kemenpora.
Murni menambahkan, kondisi pemain timnas basket Indonesia U-18 jelang keberangkatan sudah sangat siap. Kepercayaan diri mereka pun cukup tinggi. Namun pihaknya masih harus membenahi mental Clifton Wijaya dan kolega.
“Jadi mental anak-anak kita ini harus mental juara dan mental harus bisa lolos untuk di situ,” kata Murni.
Di SEABA U-18, Indonesia akan bersaing dengan tiga tim. Yakni Thailand, Malaysia, dan Filipina. Nah untuk melaju ke FIBA Asia U-18 2024 di Jordania, mereka wajib menjadi juara atau runner up.
Pelatih Andrie Ekayana Satya Santosa mengungkapkan, peluang Indonesia untuk mewujudkan target sangat besar dan terbuka. Meskipun ada Filipina yang datang dengan skuad FIBA World Cup U-17 2024.
“Semua tim saya rasa enggak ada yang dominan. Filipina akan selalu menjadi lawan terkuat tapi bukan berarti nggak bisa dikalahkan,” jelas Andrie Ekayana Satya Santosa.
Persiapan timnas basket U-18 mendapatkan dukungan penuh dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. Dito berharap tim besutan Andrie itu bisa jadi yang terbaik di Asia Tenggara.
“Semoga para atlet muda ini bisa menambah jam terbang dan pengalaman, sekaligus mengukir prestasi terbaik,” ucap Dito. (jpg)
