Kafilah ini katanya, mengikuti 13 cabang lomba dengan 37 golongan yang telah ditetapkan sebelumnya.
“Cabang dilombakan seperti, tilawah, qiraat, hafýz, tartil, tafsir, kaligrafý serta MFQ. Kemudian MSQ, khutbah Jumat dan azan, kitab standar, KTIQ, hafalan hadist dan qasidah,” terangnya.
MTQ ini katanya, upaya menjaring bibit unggul dari seluruh kecamatan yang akan mewakili Kabupaten Agam, pada MTQN tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Bukittinggi di 2025.
“Kita berharap MTQ ke 41 ini mampu melahirkan qori qoriah, hafiz hafizah dan mufassir mufassirah terbaik, serta terlaksana dengan lancar,” harapnya. (pry)
