“Namun, upaya tersebut sempat terhenti. Sekarang pemberian nama tersebut dituntaskan di era Gubernur Sumbar sekarang, Mahyeldi Ansharullah,” terang Al Amin didampingi Kabid IKP Dinas Kominfotik Sumbar, Indra Sukma, saat berikan keterangan pers Kamis, (4/7) di Aula Kantor Dinas Kominfotik Sumbar.
Al Amin mengungkapkan saat pemberian nama masjid nanti juga dihadiri oleh Keluarga Besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, yang berjumlah sebanyak 61 orang. “Keluarga Besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi yang datang ke Padang nanti bahkan sampai cicitnya generasi ketujuh,” terangnya.
Pemberian nama ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Mantan Gubernur Sumbar yang memulai pembangunan Masjid Raya Sumbar, Gamawan Fauzi, Ketua MUI Sumbar, Gusrizal Gazahar, Keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi dan Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah.
Pada saat peresmian pemberian nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi juga dilaksanakan launching buku Biografi Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi karya wartawan senior Hasril Chaniago.
Al Amin menambahkan, selain menghadiri pemberian nama Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, Keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi juga akan melaksanakan sejumlah rangkaian kegiatan lainnya. Salah satunya memberikan kuliah umum di lima perguruan tinggi di Sumbar, yakni, Universitas Andalas (Unand), Muhammadiyah Sumbar, Universitas Putra Indonesia (UPI), Universitas Adzkia dan Ar Risalah. (fan)
















