Sementara itu Sekretaris Daerah Lima Puluh Kota, Herman Azmar, dalam sambutannya mewakili Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, menyebut, bahwa Festival Bundo Kanduang ini dapat mendorong kaum ibu dapat memahami adat dan budaya dalam mendidik generasi Lima Puluh Kota dimasa yang akan datang.
Selain itu disampaikannya, Festival Bundo Kanduang merupakan ajang silaturrahmi. Pemerintah kabupaten 50 Kota tentunya mensuport dan memberikan dukungan agar kegiatan tersebut dapat dilaksanakan setiap tahunnya. “Selain itu festival bundo kanduang juga dalam rangka memberikan motivasi untuk generasi muda, dan dijadikan program unggulan dalam mengembangkan seni budaya dalam mewujudkan Kabupaten 50 Kota yang Madani,” ucap Herman Azmar.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota, Afri Efendi, menyebut Festival Bundo Kanduang tahun 2024 ini mengangkat lomba mulai dari Festival Kuliner, Lomba Baju Kuruang Basiba Tradisi dan Lomba Alua Pasambahan. “Melalui Festival ini kita membina dan mengembangkan adat dan budaya Lima Puluh Kota, dengan ini kita memberikan fasilitas kepada Bundo Kanduang di Lima Puluh Kota. Sehingga terkomonukasinya adat dan budaya Lima Puluh Kota kepada masyarakat,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua TP-PKK Kabupaten Lima Puluh Kota, Nevi Safaruddin, Istri Ketua DPRD Lima Puluh Kota, Ny. Lisa Deni Asra, Ketua LKAAM Lima Puluh Kota, Zulhikmi Dt. Rajo Suaro, Dandim 0306/50 Kota diwakili Kasdim Mayor Inf Edi Arman, Kapolres Kabupaten 50 Kota diwakili Kabag Ops AKP Hariyanto, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten 50 Kota Afri Efendi, Camat se-kabupaten 50 Kota, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda se-Kabupaten 50 Kota. (uus)




















