Pernah pula ada rencana pembangunan sumber air bersih di Nagari Panti Selatan dananya diambilkan dari dana nagari. “Tapi karena dana nagari terbatas, sementara secara nasional ada program Pamsimas, akhirnya rencana itu tidak jadi juga,” ujar Didi.
Makanya Didi berharap Pemkab Pasaman di bawah kepemimpinan Bupati Sabar AS mencarikan jalan keluar dari persoalan yang sudah lama dialami oleh masyarakat Panti Selatan.
Menanggapi aspirasi itu, Bupati Sabar mengatakan akan mencatat persoalan yang dikeluhkan oleh masyarakat itu. “Kita tahu, betapa susahnya kalau tidak punya sumber air bersih,” ungkapnya.
Makanya, menurut Bupati Sabar, kalau nanti terbuka peluang, pengadaan sumber air bersih bagi masyarakat Nagari Panti Selatan akan diprioritaskan. (mir)
