Pada pencarian hari pertama, kata AKP Romal, tim SAR gabungan berusaha melakukan penyisiran di sekitaran korban bermain surfing hingga maÂlam. Lantaran tidak memungkinkan dan berbahaya, pencarian pun dilanjutkan pada besok paginya (hari ini-red).
“Pencarian hari kedua, setelah beberapa jam meÂlakukan penyirisan, korban akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Dugaan sementara, korban digulung ombak hingga tenggelam,” jelas AKP Romal.
Sementara, Kepala KanÂtor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Rudi menuturkan, pihaknya menÂdapat laporan WNA tersebut hilang pada pukul 23.50 WIB. Setelah itu, pihaknya langsung mengeÂrahkan personel untuk meÂlakukan pencarian terhaÂdap korban.
“Kami dapat laporan peselancar hilang saat sedang surfing di Perairan Pulau Pitojat. Korban berhasil ditemukan oleh keluarga korban bersama dengan Tim SAR gabungan pada pukul 09.30 WIB,” kata Rudi.
Dijelaskan Rudi, pada pukul 10.00 WIB korban langsung dievakuasi oleh Tim SAR gabungan menggunakan boat menuju Sikakap. Hasil pemeriksaan dokter, korban dinyatakan sudah meninggal dunia. Pada pukul 12.30 WIB, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga.
“Dengan telah ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai. Semua unsur dikembalikan ke satuan masing-masing. Menutur keluarga korban, rencananya jenazah korban akan dibawa ke PaÂdang lalu diterbangkan ke Amerika,” tutupnya. (rul)













