“Kami sudah melakukan olah TKP. Ketiga korban meninggal telah dievakuasi ke Puskesmas terdekat lalu diserahkan kepada keluarga mereka untuk dikebumikan. Sedangkan satu korban luka masih dirawat di rumah sakit,” ujar Iptu M Irsyad.
Iptu M Irsyad menuturkan, korban Ratna mengalami, tangan kanan patah,kepala luka robek dan bahu kanan patah. Korban Najwa Putri Ramadani mengalami kepala luka robek, pipi luka lecet, kaki luka lecet. Korban Cinta mengalami kepala luka robek dan paha kiri patah.
“Korban Talita menderita, kepala luka robek, kaki dan tangan luka lecet, kesadaran menurun. Kategorinya mengalami luka berat. Sedangkan untuk kerusakan, Honda vario pada bagian depan hancur. Mobil Avanza BA 1073 SR ringsek pada bagian depan. Pengemudi mobil Avanza sudah kami amankan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan,” jelas dia.
Menanggapi tragedi kecelakaan maut ini, Iptu M Irsyad mengimbau kepada semua pengendara untuk lebih mengutamakan keselamatan daripada kecepatan. Pengendara diimbau untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga kecepatan agar kecelakaan serupa dapat dihindari di masa depan, demi keselamatan bersama.
“Ingat keluarga di rumah telah menunggu. Utamakan keselamatan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada serta gunakan helm bagi pengendara sepeda motor. Begitu juga pengemudi mobil, diminta fokus saat berkendara,” tutupnya. (end)

















