Pilihan tersebut meliputi hidup panjang dan sehat, memperoleh pengetahuan, dan memiliki akses terhadap sumber daya yang dibutuhkan untuk hidup layak.
Dia menerangkan, IPM mengukur capaian pembangunan manusia berdasarkan sejumlah komponen dasar kualitas hidup.
Ada tiga dimensi dasar yang digunakan untuk mengukur IPM, yakni adalah umur panjang dan sehat, pengetahuan, dan kehidupan yang layak.
Pertama, dimensi umur panjang dan sehat diukur dengan angka harapan hidup saat lahir.
Kedua, dimensi pengetahuan diukur melalui gabungan indikator angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah.
Adapun dimensi ketiga yakni kehidupan yang layak diukur dengan indikator kemampuan daya beli masyarakat terhadap sejumlah kebutuhan pokok.
“Capaian ini menunjukkan hasil yang positif dan membuktikan kinerja luar biasa dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Sumbar, hal ini perlu kita apresiasi atas kinerja yang telah kita terima selama ini,” tegas Rahmat Saleh. (fer)
