“Di ruangan ini bisa santai-santai ngopi, sembari membuat berita-berita baru terkait kebijakan Bank Indonesia dan perkembangan perekonomian Sumbar. Silahkan gunakan ruangan ini karena dibuka khusus untuk kawan-kawan media,” ungkap Adang.
Dalam kesempatan itu juga diserahkan secara simbolis kartu pengenal yang berfungsi sebagai tanda akses bagi wartawan yang akan memasuki Gedung Bank Indonesia. Kegiatan dilanjutkan dengan pengguntingan pita dan meninjau fasilitas ruangan.
Serahkan Bantuan
Di tengah Sumbar yang sedang berduka dilanda bencana, Adang mengakui, pihaknya langsung mengirimkan bantuan makanan jadi untuk masyarakat yang terdampak banjir dan longsor.
“Untuk tahap II, dua pada minggu kedua, dari kantor pusat bersama BI Sumbar juga akan memberikan bantuan sekitar Rp 300 juta plus bantuan musyawarah perbankan daerah. Mari kita doakan Sumbar kembali bangkit, setelah galodo ini,” tutupnya. (rgr)
