“Akibat cuaca ekstrem dan bajir bandang tersebut, sebanyak 109 gardu mengalami kerusakan yang mengakibatkan lebih kurang 10.969 pelanggan mengalami gangguan. Saat terjadi bencana PLN bergerak cepat mengupayakan pemulihan sistem kelistrikan sekaligus menjaga keselamatan warga di daerah terdampak. Update pagi ini, sebanyak 95% atau sekitar 10.441 pelanggan telah kembali teraliri listrik. Demikian juga untuk gardu listrik milik PLN, sekitar 79 dari 84 gardu yang terdampak atau sekitar 94% sudah pulih,” ujarnya.
Eric menyebut upaya recovery kelistrikan hingga normal 100% terus digiatkan oleh petugas PLN. Namun untuk alasan keselamatan masyarakat, Ia menyampaikan belum dapat langsung dinyalakan karena kendala akses ke lokasi sehingga penormalan dilakukan secara bertahap.
“Kami memastikan proses recovery listrik berjalan cepat sejalan juga dengan keamanan listrik saat banjir agar tidak membahayakan keselamatan masyarakat. Sebanyak 100 personil gabungan dari PLN, Haleyora Power dan mitra kerja PLN dikerahkan untuk mengecek instalasi listrik sekaligus melakukan perbaikan di lokasi terdampak,” ujar Eric. (*/hsb)
