Dikatakan Syufenri, konsep latihan yang dilaksanakan oleh Satrol Lantamal II Padang itu sesuai dengan perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.S.E.,M.M., tentang peningkatan kesiapan operasional Alutsista maupun satuan satuan operasi.
“Artinya betapa pentingnya kesiapan unsur menghadapi tantangan tugas kedepan selalu harus disiapkan, karena situasi selalu berkembang dinamis dan tidak dapat di prediksi. Selain itu juga peningkatan kemampuan TNI AL dalam menghadapi ancaman bersifat non-konvensional, di mana unsur KRI selalu melaksanakan latihan disetiap kegiatan operasi. Sewaktu waktu negara dalam ancaman, prajurit TNI AL siap dikerahkan,” tegas Syufenri. (ped)
