BUKITTINGGI, METRO – Masyakarat Jorong Gadang, Koto Gadang, Nagari Tinggi Baso, Kabupaten Agam dikagetkan dengan penemuan mayat laki-laki di perbatasan Agam dengan Tanahdatar. Mayat ditemukan tersandar di pinggir jalan tepatnya di salah satu warung di tepi jalan dalam keadaan tutup, Minggu (24/2).
Diketahui, korban yang bernama Suardi (62), warga Campago Ipuh, Mandiangin Koto Selayan (MKS), Kota Bukittinggi. Dia diduga meninggal karena kelelahan bersepeda dari arah Batusangkar menuju Bukittinggi.
Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Andi MA Mekuo mengatakan, mendapat informasi dari masyarakat setempat, timnya langsung bergerak. Benar, ditemukan mayat seorang laki laki dengan baju kemeja dongker yang sedang tergeletak dekat warung. “Mayat sudah kami bawa ke RSAM Bukittinggi, untuk dilakukan visum,” kata kasat Reskrim.
Informasi dari pihak keluarga ke pihak kepolisian, korban korban akhir-akhir ini sering bersepeda ke luar kota. “Dalam dua bulan ini korban setiap hari hobi bersepeda hinga jarak yang jauh, seperti Padangpanjang, Payukumbuh dan lainnya. Sekarang sudah dibuatkan surat pernyataan keluarga,” ungkapnya
Dalam kejadian tersebut, pihak keluarga korban tidak mau dilakukan autopsi atau bedah mayat kepada korban. Karena di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, semata-mata murni meninggal karena kelelahan.
”Korban diduga meninggal kelelahan dan ingin beristirahat di tepi kedai yang masih tutup. Dalam kadaan tersandar di warung, korban ditemukan masyarakat sudah tidak bernyawa,” jelasnya. (cr8)
