JAKARTA, METRO–Komisi Pemilihan Umum (KPU) siap buka-bukaan dengan Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait dugaan kecurangan pemilu 2024. Menurut Komisioner KPU August Mellaz, phaknya tidak ada pilihan lain selain buka-bukan dengan DPR.
RDP itu sendiri sedianya digelar hari ini, Kamis (14/3/2024). Namun, harus ditunda lantaran KPU masih melakukan rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional yang digelar di kantor KPU.
“Memang ada pilihan lain? KPU harus siap (buka-bukaan soal dugaan kecurangan pemilu),” kata Anggota KPU RI, August Mellaz di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (14/3).
August Mellaz menyebut rekapitulasi perhitungan suara pemilu mesti dilakukan dengan transparan. Sebab, para saksi turut hadir dalam sidang pleno KPU dan masyarakat bisa menyaksikan melalui live streaming.
“Bukan saja dihadiri oleh saksi dari peserta pemilu, termasuk juga ada pemantau, dan juga ada live streaming. Sehingga semua orang juga bisa memantau langsung. Bagaimanapun KPU itu berkejaran dengan tenggat-tenggat waktu yang memang harus dipenuhi,” ucap Mellaz.
Mellaz mengatakan, RDP dengan Komisi II kemungkinan baru akan digelar setelah rekapitulasi perolehan suara pemilu 2024 selesai.
“Kalau enggak salah saya dapat informasi dari staf saya pada 21 Maret pukul 09.00 pagi,” tutur August Mellaz.
















