“Kemudian mitigasi bencana serta mengatur penataan kawasan rawan bencana untuk mengurangi ancaman bencana. Kita harus bersama-sama berkomitmen dalam upaya penanganan bencana,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Hendri Zulviton menyebut kegiatan berlangsung 4-5 Maret, diikuti 60 orang yang terdiri dari Kepala Sekolah SD, SMP, MTSN yang berada pada zona merah.
“Program SPAB agar diimplementasikan secara mandiri dan terpadu. Mari kita manfaatkan Bimtek ini sebagai sarana untuk memahami mitigasi bencana,” harapnya. (rel)
Laman 2 dari 2
