Lebih lanjut, Erick Thohir pun menekankan, jika perusahaan yang dinaungi kementeriannya tersebut harus memiliki tiga pilar.
Pertama, BUMN patut menjadi korporasi yang bersih, sehingga dapat berperan serta terhadap pendapatan negara lewat pajak dan dividen.
Kedua, BUMN juga patut memberikan sumbangsih pada pertumbuhan ekonomi negara. Contohnya, seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur di Bali.
Dengan kerjasama antara pemerintah dan PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, KEK Sanur menjadi salah satu bentuk upaya BUMN dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2022, KEK Sanur menjadi ide strategi pemerintah dalam memanfaatkan potensi wilayah Sanur.
Diantaranya adalah menjadikan Sanur sebagai destinasi pariwisata kesehatan, serta menjadikan Bali sebagai landmark untuk peningkatan dan diversifikasi ekonomi negara.
Terakhir, Erick Thohir pun menyebut jika BUMN sebagai penggerak ekonomi kerakyatan. Terlebih, sebagian besar kredit ultra mikro dan mikro Indonesia disalurkan oleh BUMN, yakni sebesar 92 persen. (jpg)
