Di ganda putra dan ganda putri, Indonesia hanya mempunyai satu wakil. Di peringkat terakhir yang dikeluarkan BWF, pasangan ganda putra Fajar Alfin/Muhammad Rian Ardianto (8) dan pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia di posisi kedelapan.
Sebenarnya keduanya di peringkat 9 karena Jepang mempunyai tugas pasangan di delapan besar, salah satu pasangan yang berada di peringkat terbawah harus terlempar dari jalur perebutan tiket.
“Kalau di ganda campuran ada Rinov(Rivaldy)/Pitha (Mentari) yang lolos,” jelas Rudy.
Di ranking perburuan tiket Olimpiade, Rinov dan Pita sebenarnya ada di peringkat 15. Namun di atasnya ada satu negara yang wakilnya lebih dari satu di luar delapan besar.
Jika mengacu Olimpiade Tokyo 2020, jumlah ini mengalami penurunan. Ketika itu, di ganda putra Indonesia meloloskan dua pasangan, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan/MoÂhammad Ahsan.
Di Olimpiade 2020, Indonesia meraih satu emas melalui pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Pasangan ini sudah tidak ada karena Greysia mengundurkan diri dan Apriyani sekarang berÂpasangan dengan Siti Fadia. Pasangan ini juga punya kans besar lolos ke Paris. (jpg)
