Menurutnya, pada lima tahun mendatang bila masyarakat salah dalam memilih Bupati Pessel 2024-2029, perekonomian masyarakat Pessel diyakininya tidak akan bangkit dari keterpurukan.
“Kehidupan masyarakat Petani di Pessel jauh dari kesejahteraan, karena harga jual hasil panen tidak sesuai dengan harapan, misalnya harga Gambir, dan harga jual sawit di Pessel tidak naik-naik yang untung pedagang perantara saja,” ujarnya.
Jhoni Ardi juga menyorot minimnya dukungan pembangunan jalan ke Kampung Langgai, makanya jika Pak BM terpilih jadi Bupati berharap pembenahan perekonomian masyarakat Pessel mesti menjadi prioritas.
Menyikapi harapan pemuka masyarakat Langgai itu, Bakri M, SE, MP mengatakan sosialisasi dirinya memang telah jauh hari dilakukan agar masyarakat memahami latarbelakang dirinya bahwa sosok BM bukanlah tokoh perantau yang sukses sebagai birokrasi, tapi sosok tokoh rantau yang memiliki pengalaman dalam bidang ekonomi. “Terimakasih apresiasinya mantan Pak Walikampuang Langgai, Jhoni Ardi, sekali lagi terimakasih juga atas doanya, semoga keinginan kita semua dapat menjadi kenyataan,” pungkasnya. (jes)
