Pengaduan terbanyak berasal dari wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Tengah. “Dominasi kekerasan fisik atau psikis disebabkan bertambahnya jumlah korban akibat kasus perundungan,” ungkapnya.
Nahar menyampaikan, pengaduan yang masuk ke SAPA 129 telah ditangani hingga 100 persen. Baik itu penjangkauan, pengelolaan kasus, penampungan sementara, mediasi, maupun pendampingan korban. Dia mengakui, besarnya angka kekerasan terhadap anak menjadi tantangan luar biasa yang perlu diatasi secara komprehensif. Apalagi, saat ini kekerasan tidak hanya terjadi di ranah luring, tapi juga di ranah daring.
“Tantangan ini pun semakin diperkuat dengan tuntutan kebutuhan anak untuk melakukan berbagai aktivitasnya di ranah daring,” tuturnya. (jpg)
