Akademisi sekaligus sejarawan atau pembedah buku, Gusti Asnan mengatakan buku yang ditampilkan sangat sederhana, apa adanya, tidak berlebihan, namun penuh makna.
“Dari tampilan sangat humble sesuai karakter yang menceritakan dan diceritakan. Kekuatan dalam kesederhanaan, buku ini menceritakan laki- laki Minangkabau pada umumnya. Selain itu tak mudah menjadi pemimpin di masa krisis (pandemi),” ujarnya.
Secara ringkas, dalam buku setebal 240 halaman yang ditulis oleh Syamdani (Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kota Padang) itu, menceritakan perjalanan kehidupan dari Hendri Septa kecil hingga prestasi Kota Padang selama dipimpinnya. Dalam buku itu diceritakan bagaimana perjuangan yang dilalui Hendri Septa.
Di dalam peluncuran Buku Hendri Septa: Melayani Tiada Henti tersebut juga dihadiri oleh kedua orang tua Wali Kota Padang Hendri Septa yakni Anggota DPR RI H. Muhammad Asli Chaidir dan Hj. Erliwatty A beserta anggota keluarga lainnya.
Kemudian sang istri Ny. Genny Hendri Septa yang juga Ketua TP-PKK Kota Padang bersama kedua orang tuanya Anggota DPD RI Leonardy Harmainy dan Ny. Ilya Rosa.
Selain itu juga terlihat Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Amril Amin, Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap serta Dandim 0312/Padang Letkol Kav Yudha Setiawan dan unsur Forkopimda Kota Padang lainnya
Juga hadir Sekdako Padang Andree H Algamar beserta para Asisten, kepala OPD hingga Camat dan Lurah se-Kota Padang. (rel)
