“Saya punya mimpi, ASN di Agam minimal S2. Para camat harus S3. Wali nagari juga saya juga berkeinginan bisa sekolah S2,” harapnya.
Sementara itu, Rektor ITB HAS, Dr Heliyani menyebut MoU yang diteken merupakan wujud dari komitmen Bupati Agam dan memajukan SDM di Agam.
Ia menyebut pada tahun 2021 lalu juga telah diteken MoU dengan Pemda Agam. Namun, hari ini MoU tersebut kembali diperbarui.
Pihaknya pun mengamini, leadership akan sangat bergantung pada taraf pendidikan seseorang.
“Ini juga bentuk penerapan tri dharma perguruan tinggi. Semoga MoU yang diteken hari ini memberikan dampak positif bagi kita bersama,” ujarnya. (pry)
















