Sementara itu, Dirut Telkomsel Nugroho menyambut baik kedatangan Andre. Sebagai pemimpin salah satu perusahaan BUMN, ia mengaku siap berkolaborasi bersama untuk memberikan solusi atas persoalan masyarakat. Nugroho berjanji akan menyelesaikan persoalan sinyal di Kamang Baru dan Tanjung Labuah dalam waktu kurang dari enam bulan.
“Jadi temen-temen di Kamang Baru dan Tanjung Labuah, saya dan Pak Andre Rosiade sudah sering bekerja sama untuk sama-sama bisa memahami permasalahan masyarakat, kebutuhannya apa dan mari kita cari solusinya,” tutur Nugroho yang baru sepekan menjadi Dirut Telkomsel menggantikan Hendri Mulya Syam. Sebelumnya, Nugroho merupakan Direktur Network Telkomsel.
“Kalau tadi Pak Andre bilang maksimum enam bulan, insya Allah lebih cepat kurang dari enam bulan permasalahan sinyal di Kamang Baru dan Tanjung Labuah, akan selesai. Itu janji saya insya Allah kita selesaikan,” pungkasnya.
Apa yang disampaikan Nugroho itu memang bukan mengada-ada. Kamis (14/12) petugas Telkomsel langsung datang ke Sijunjung dan melihat ke lokasi. Tokoh pemuda Sumpur Kudus Alhadi membenarkan hal ini.
“Baru saja pak Andre Rosiade bertemu dengan Dirut Telkomsel pusat, hari Kamis kemarin langsung turun dari pihak Telkomsel untuk melakukan survei awal tentang titik koordinat pembangunan tower Telkomsel di Nagari Tanjuang Labuah,” katanya.
Dihubungi terpisah, Andre Rosiade berterima kasih atas keseriusan Dirut Telkomsel dan manajemen mengeksekusi aspirasi masyarakat yang disampaikannya. “Terima kasih pak Dirut dan juga manajemen Telkomsel di Sumbar yang cepat tanggap menyelesaikan masalah ini. Semoga kita bersama-sama bisa menghadirkan pemerataan sinyal di Sumbar,” kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini. (*)
