Pemko Bukittinggi sangat luar biasa, dengan menjadikan sektor ekonomi sebagai prioritas utama. Apapun kegiatan yang dilaksanakan, tujuan utamanya bagaimana ekonomi masyarakat terus meningkat. Terima kasih pada Pemko Bukittinggi,” ujar politisi gerindra itu.
Sementara itu, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, kebanggaannya dapat melaksanakan Pedati 13. Ini sengaja dibuat untuk memperlihatkan potensi kota yang ada di lapisan masyarakat. Kegiatan ini konsepnya memang kolaborasi.
Seluruh lapisan harus bergerak untuk membesarkan Kota Bukittinggi. “Kami Pemko Bukittinggi sudah mendatangi dan mengunjungi rumah warga, untuk identifikasi seluruh masalah dan kebutuhan yang dirasakan masyarakat. Kami berupaya untuk buat kebijakan, yang tujuannya untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Wako Erman bersama Wawako Marfendi, didukung DPRD Bukittinggi, memilih kebijakan untuk memastikan masyarakat mendapatkan kebutuhan mereka, baik dibidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, sosial dan lainnya.
Pemko Bukittinggi konsisten, akan menjadikan kebutuhan pokok, permasalahan dasar, jadi arah kebijakan pemerintah. Setelah ini selesai, baru akan dilakukan penataan terhadap kota.
Dengan adanya kolaborasi dan kerjasama baik, bukan hanya Pemerintah tetapi termasuk unsur unsur lain termasuk media dan wisatawan, dengan event PEDATI ini juga kita dapat menyatukan seluruh warga melalui kebudayaan, serta mempromosikan Pariwisata Bukittinggi,” ungkapnya
Pada hari pertama ini, David Istanbul dan Fauzana, menyuguhkan penampilan luar biasa dan berhasil menghipnotis warga yang hadir. Apalagi, saat duet mereka menyanyikan lagu “Rindu Sampai ka Tulang”. (pry)
