PDG. PARIAMAN, METRO–Bupati Padangpariaman Suhatri Bur menyatakan program satu hari bersama Mmasyarakat membuat perubahan (Sabermas Baru) di Kabupaten Padangpariaman. Sabermas Baru menjadi program unggulan Pemerintah Kabupaten Padangpariaman di bidang kesehatan. “Dalam kegiatan ini banyak hal yang bisa diserap oleh masyarakat dan menjadi ajang sosialisasi lintas program pemerintah daerah,” kata Bupai Padanpariaman Suhatri Bur, kemarin.
Dia sangat mengapresiasi program Sabermas Baru ini. Menurutnya, ini merupakan kegiatan yang dapat menunjang terbentuknya kabupaten sehat, bersih, aman, dan tentunya nyaman untuk dihuni. “Menciptakan kabupaten sehat merupakan impian kita bersama. Menjadi penting peran pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat mewujudkan kesehatan yang komprehensif menuju Kabupaten Padangpariaman berjaya,” kata Bupati Suhatri Bur, kemarin.
Ditambahkan Suhatri Bur, tahun 2024 Padangpariaman menjadi kabupaten ODF, kabupaten yang masyarakatnya menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Dia menargetkan tidak ada lagi masyarakat yang tidak punya jamban. “Tahun 2024 Padangpariaman menjadi kabupaten ODF, melalui berbagai program dan bantuan yang diberikan. Makanya, Sabermas Baru ini harus kontinyu, bukan hanya satu hari,” ungkapnya mengakhiri. Hadir mendampingi Bupati, unsur Forkopimda, Asisten II Zainil, kepala OPD dan pejabat di lingkungan Pemkab Padangpariaman, Camat dan Walinagari se Kabupaten Padangpariaman. Turut hadir Staf Ahli Gubernur Rinaldi, Ketua TP PKK Padangpariaman Yusrita Suhatri Bur, Ketua DWP Yanti Rudy Repenaldi Rilis, dan lintas organisasi tingkat kabupaten, serta masyarakat Padang Pariaman.
Sementara itu, hadir secara virtual Menteri Kesehatan RI Budi Ginadi Sadiqin dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldi. Sebelumnya, Sabermas Baru yang diprakarsai Dinas Kesehatan Padangpariaman ini diawali dengan sambutan dan arahan dari Menteri Kesehatan Budi Ginadi Sadiqin, ditutup dengan diskusi dan tanya jawab.
Dalam diskusi tersebut, Bupati Suhatri Bur menyampaikan beberapa harapan kepada sang menteri. Dia berharap, agar pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan untuk memberikan bantuan dalam upaya percepatan penanganan stunting di Padangpariaman.
