Selain itu perwakilan Kanwil divre Bulog Sumbar, Sri Muniati menyambut baik ajakan IKAPPI Sumbar karena merupakan salah satu daya upaya untuk bekerjasama dengan IKAPPI Sumbar.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk koordinasi dan konsilidasi dengan para pengecer di sektor pasar tradisional dimana para pengecer ini menjadi mitra bulog dalam menyalurkan bantuan cadangan beras,” katanya.
Sri Muniati menuturkan, adapun program pemerintah dalam SPHP dan juga pangan pokok yang lain, pihaknya berharap Bulog dan IKAPPI memupuk kesolitan dalam menjaga stabilitasi harga.
“Dengan kesolitan, stabilitas harga dapat terjaga menjelang penyelenggaraan pemilu 2024 dan Kami juga pastikan pada saat pemilu 14 Februari 2023 semua stok cukup,” tegasnya.
Ketua IKAPPI Sumbar, Muhammad Yani berharap dengan terlaksananya kegiatan seminar ini agar rekan-rekan pedagang khususnya yang tergabung dalam IKAPPI Sumbar bisa berbagi informasi dan berdiskusi terkait harga sembako maupun ketersediaan sembako.
“Pada seminar ini, semua pedagang dipersilahkan untuk menayakan masalah-masalah yang dialaminya sehingga didapatkan solusi. Selain itu, kegiatan ini bertujuan guna menjalin silaturahmi antar sesama organisasi yang berkecimpung di dunia perdagangan khususnya di pasar,” tutupnya. (rgr)




















