PASBAR, METRO–Dua hari tak pulang hingga dilaporkan hilang, seorang pria paruh baya ditemukan tewas mengapung di bawah jembatan kayu, aliran Sungai Kanal Divisi 3 PT Bakrie Pasaman Plantation (BPP), unit II Air Balam, Jorong Sikabau, Nagari Ranah Koto Tinggi, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Rabu (22/11) sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat ditemukan, korban bernama Zahirudin (60) yang merupakan warga Jorong Sikabau, Nagari Ranah Koto Tinggi, kondisinya telungkup di tepi sungai dan tubuhnya sudah kaku serta menggembung. Sontak saja, penemuan mayat itu membuat geger warga setempat sehingga berdatangan ke lokasi.
Tak lama berselang, Polisi dari Polsek Sungai Beremas Bersama Tim Inafis Polres Pasbar datang setelah mendapatkan laporan dari warga. Di sana, petugas melakukan olah TKP dan selanjutnya mengevakuasi jenazah korban menggunakan mobil ambulans.
Atas permintaan keluarga, jenazah korban pun dibawa langsung ke rumahnya untuk disemayamkan. Namun sebelum dikebumikan, Polisi terlebih dahulu melakukan pemeriksaan pada tubuh korban untuk kepentingan penyelidikan terkait kematian korban.
Kapolsek Sungai Beremas AKP Efriadi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Berdasarkan hasil olah TKP, korban ini ditemukan oleh saksi atas nama Al Manfuz yang tengah bekerja di lahan Divisi III PT BPP Air Balam. Saksi yang melintasi jembatan menemukan mayat korban dalam keadaan terapung.
“Setelah itu, saksi memberitahukan warga sekitar dan menghubungi masyarakat yang ada di Sikabau. Mengetahui adanya peristiwa itu, masyarakat Jorong Sikabau langsung mendatangi lokasi dan melakukan evakuasi korban,” jelas AKP Eriadi kepada wartawan.
