Namun, proses perencanaan dan penyusunannya sudah berjalan sejak 2021 lalu. Seluruh data yang dimiliki oleh SKPD akan terintegrasi dengan SBH.
“Ini memang buah hasil pemikiran dari Bapak Wali Kota Bukittinggi sejak awal menjabat, kami sudah lakukan satu kali entri data, artinya seluruh data yang telah diinput oleh SKPD, bisa langsung terinput atau ditarik oleh SBH. Dengan demikian, setiap SKPD haÂnya lakukan satu kali input data dan siapapun yang membutuhkan data itu, bisa diakses melalui SBH,” kata Suryadi.
Ia menambahkan, SisÂtem Bukittinggi Hebat, meÂrupakan sistem database yang digunakan untuk mempelajari gerak maÂsyarakat di bidang ekonomi, usia, sosial dan bidang lainnya.
“Sistem ini terintegrasi dengan setiap SKPD, SBH juga menyediakan informasi layanan untuk masyaÂrakat, serta seluruh aplikasi terkait kegiatan kepemerintahan,” katanya.
Selain kunker ke Diskominfo, Komisi III DPRD Kabupaten Siak, juga kunker ke DPRD Kota Bukittinggi untuk menambah referensi terkait pelaksanaan fungsi pengawasan yang dilakukan oleh DPRD terhadap Organisasi PerangÂkat Daerah (OPD). (pry)




















