“Pada Selasa pagi, kakak korban melanjutkan pencarian korban di kampungnya itu. Setelah beberapa jam mencari, akhirnya korban berhasil ditemukan di saluran irigasi dengan kondisi sudah meninggal dunia. Tubuh korban mengambang di saluran irigasi tersebut,” ujar Ipda Ismail.
Melihat adiknya tewas mengambang, kata Ipda Ismail, kakak korban langsung berteriak histeris hingga membuat warga berdatangan ke lokasi. Warga pun beramai-ramai mengevakuasi jenazah korban dan melaporkan peristiwa ini ke Polsek Lubuk Basung
“Mendapat laporan itu, jajaran Polsek Lubuk Basung langsung mendatangi lokasi kejadian dan membawa jenazah korban ke Puskesmas Lubuk Basung. Setelah dilakukan pemeriksaan luar, dokter pemeriksaan menyampaikan tidak ada tanda tanda kekerasan di tubuh korban,” jelas Ipda Ismail.
Ipda Ismail menuturkan, setelah kejadian itu, Kapolsek Lubuk Basung menghubungi Polsek VI Koto Malintang Polres Pariaman tentang kejadian tersebut karena secara administrasi TKP dan rumah korban berada di wilayah hukum Polres Pariaman.
“Menurut keterangan kakak korban, korban memang mempunyai riwayat penyakit gangguan mental semenjak kecil juga menderita penyakit epilepsi atau ayan. Kini korban sudah dibawa ke rumah duka dan rencananya akan dimakamkan pada hari ini juga (kemarin-red),” tutupnya. (pry)
