Dari kegiatan ini juga menunjukkan bahwa kekompakan dan kebersamaan tidak ada yang tidak bisa kita lakukan dan tidak ada yang tidak bisa kita bangun.
“Prinsip ini pulalah yang diterapkan pemerintah dalam membangun Kabupaten Solok Selatan. Semua lapisan harus ikut terlibat dan turut serta memberikan kontribusi terhadap pembangunan Kabupaten Solok Selatan,” paparnya.
Lebih lanjut Sekdakab turut menyampaikan kindisi alam dengan fenomena El Nino. Fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur. Pemanasan SML ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah sekitarnya, termasuk di Indonesia.
“El Nino memiliki dampak yang beragam. Di Indonesia secara umum dampak dari El Nino adalah kondisi kering dan berkurangnya curah hujan. Suhu udara yang panas bisa menyebabkan kebakaran hutan yang menghasilkan kabut asap,” pungkasnya. (ped/rel)




















