Pada saat itu Pembina PIK-R BGG Destia Wanti saat melakukan ekspos membeberkan, keberadaan PIK-R BGG bermula dari kelompok remaja masjid yang mulai aktif pada tahun 2017, kemudian berubah jadi PIK-R di akhir tahun 2019.
“Saat ini kegiatan rutin kita adakan dua kali sebulan yaitu setiap hari Minggu. Namanya Class in Nature, karena kegiatan kita adakan di alam terbuka, untuk materinya pun beragam dan menyenangkan,” bebernya.
Sejak berdiri, lanjut Gusti, PIK-R BGG sudah berhasil menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat yang didukung Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang. Kemudian berkolaborasi dengan Disdukcapil Kota Padang dengan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi seluruh anggota PIK-R BGG dan anak-anak di Kelurahan BBG.
Gusti menambahkan, PIK-R BGG juga ‘concern’ dalam mendukung pemerintah menurunkan angka Stunting, dengan mengadakan Gerbatsu (Gerakan berbaku biskuit dan susu) serta pemberian tablet tambah darah (FE) kepada remaja putri.
“Selain itu kita juga menjalin kerjasama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang terkait program gemar membaca. Berbagai instansi juga ikut aktif membantu melalui program masing-masing seperti dari DP3AP2KB Kota Padang, BKKBN Perwakilan Sumbar, BNNP Sumbar serta Pemerintah Kecamatan Padang Selatan. Juga ada program pelatihan keterampilan dari beberapa universitas di Kota Padang.
“Kita juga selalu berkolaborasi dengan Forum GenRe Kota Padang dan Uda-Uni Duta Wisata. Ada banyak lagi kegiatan yang telah kita lakukan. Semua kegiatan kita dokumentasikan dan telah kita posting di akun media sosial PIK-R BBG,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu juga hadir Kepala BKKBN PerwakIlan Provinsi Sumbar Fatmawati beserta Ketua Pokja Ketahanan Remaja Lismomon, Camat Padang Selatan Jasman dan unsur Forkopimca Kecamatan Padang Selatan. Hadir mendampingi Wali Kota Padang diantaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi bersama sejumlah kepala OPD terkait di lingkup Pemko Padang. (rel)
