Dijelaskan, bahwa pembangunan digital saat ini juga tidak luput dari perhatian pemerintah lantaran perkembangan zaman sudah menju ke digitalisasi. Sehingga tidak mungkin jika Solok Selatan juga tidak menyesuaikan kondisi tersebut.
Adapun di Kecamatan Sangir Jujuan ini, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mencapai 1.159 KPM. Terdiri dari 148 KPM di Nagari Bidar Alam, 645 KPM di Nagari Lubuak Malako, 163 KPM di Nagari Padang Air Dingin, 83 KPM di Nagari Padang Gantiang, dan 120 KPM di Nagari Padang Limau Sundai. “Bantuan ini berasal dari Perum Bulog atas Instruksi Presiden mengenai kebijakan bantuan sosial berupa beras tahap II.
Bantuan ini diberikan dalam rangka antisipasi, mitigasi, dan/atau pelaksanaan penanggulangan kekurangan pangan yang dapat berdampak pada terjadinya krisis pangan dan gizi, pengendalian inflasi, serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga yang terjadi saat ini,” sebut Yulian.
Dalam kesempatan ini turut hadir Forkopimcam, Kepala OPD, tokoh masyarakat, dan para penerima bantuan. Setelahnya juga diserahkan bantuan dari Baznas Solok Selatan berupa bantuan pendidikan senilai Rp 31 juta dan bantuan konsumtif lansia senilai Rp 22,5 juta. (ped/rel)




















