PDG. PARIAMAN, METRO–Adanya tumpukan tanah bekas aktivitas penambangan yang ada di pinggir atau sisi jalan yang akan dijadikan jalan bebas hambatan atau jalan tol dari Padang-Sicincin, di Nagari Parit Malintang, Kecematanm Enam Lingkun, kini sudah tertata rapi. Rencananya oleh masyarakat lahan itu dibuka untuk kawasan ladang atau kebun.
Tak hanya itu warga juga berterimakasih kepada pihak pengelola yang sudah menata tanah yang berada di kedua sisi jalan pembangunan jalan tol.Hal ini agar terlihat rapi, setelah tanahnya yang utama telah diganti untung oleh pemerintah untuk pembangunan jalan Tol Padang – Sicincin dan tidak mungkin dibiarkan tidak berbentuk.
Selain membuka lahan kebun, nantinya lokasi itu juga ditata rapi sedemikian rupa dengan taman dan rumput-rumput yang terawat agar tidak nampak berserak dan tidak beraturan. Bahkan akan menunjang perekonomian masyarakat sekitar dari sebelumnya tanah yang tidak bisa digunakan untuk apa apa. Cun (53), salahseorang pemilik lahan yang sudah mendapat ganti untung dari pemerintah mengaku berterimkasih kepada pihak pengelola.
“Kami merasa berterimakasih lahan kami diratakan dan kalau tidak akan seperti itu saja semak belukar, tidak terurus dari dulu saya kecil, namun nanti nya sisa tanahnya kami akan kami gunakan untuk berkebun” ujar Cun, seorang pemilik lahan yang tanahnya sudah dimiliki sejak turun temurun, Rabu (20/9).
Dengan adanya pembangunan jalan tol, saat ini perekonomian masyarakat di Padang Pariaman nampak menggeliat, banyak membantu dan membuka lapangan pekerjaan baru, mulai dari angkutan dimana masyarakat juga bisa menjadi supir membawa bahan bahan material ke perusahaan perusahaan yang berhubung dengan pembangunan tol. Maka harapannya tidak ada informasi yang menyudutkan aktivitas pembangunan jalan tol lagi. Bahkan kita sebagai warga negara mendukung apa saja bentuk pembangunan, tentu sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Semua masyarakat harus mendukung agar pembangunan tol Padang-Pekanbaru bisa segera selesai secepatnya sesuai dengan arahan Presiden dengan target 2024 bisa selesai pembangunan itu,” tuturnya.
