Selain itu, disampaikan Asra Faber, kelompok tani atau kelompok wanita tani selain produksi telur ayam kampung lokal juga punya peluang untuk pengembangan anak ayam kampung lokal. Sehingga, untuk penyediaan anak ayam kedepan bisa disediakan oleh kelompok tani dan kelompok wanita tani di Kecamatan Palupuah dan Kamang.
“Bisa dijadikan pembibitan kedepan dengan metode penetasan pakai alat atau langsung dierami induk. Jadi satu ekor induk ayam setahun bisa beranak Empat kali setahun dan jumlah anaknya bisa mencapai belasan ekor, dan ini potensi yang luar bisa, apalagi kalau di tetaskan dengan mesin penetas,” sebutnya.
Mantan Kemenag Padangpanjang, Kabupaten Agam dan Kota Payakumbuh ini berharap, kedepan Kecamatan Tilkam dan Palupuah bisa menjadi sentra produksi bibit ayam lokal. Karena saat ini disampaikan Buya Asra Faber, bibit ayam lokal masih dibeli atau didatangkan dari luar daerah.
“Maka insya Allah kedepan Tilkam bisa jadi tempat memproduksi bibit, seperti hari ini bibit dibeli dari pembibit dari luar daerah. Dan semoga kedepan kelompok wanita tani menjadi contoh bagi masyarakat lain dalam beternak ayam kampung lokal,” pinta Asra Faber. (uus)
