Ia menambahkan, keberhasilan dalam menangani kasus yang diderita Ilma Khairani menjadi kegembiraan bagi pihaknya. “Hari ini pasien sudah dibolehkan bisa pulang, setelah dilakukan tindakan operasi tinggi badan Ilma Khairani bertambah 11 centimeter,” kata dia.
“Mudah-mudahan kabar baik ini menjadi semangat kami untuk melayani masyarakat. Bahwa Kementerian Kesehatan dibawah Menkes bahwa RSUP Dr M Djamil Padang bisa menata laksana kasus-kasus sebesar yang selama ini harus dibawa ke kota besar,” sambungnya.
Ketua Tim Dokter DR. dr. Roni Eka Sahputra, Sp.OT (K) Spine mengatakan, memang ini adalah kasus skoliosis berat pada anak remaja pada fase pertumbuhan cepat.
Kasus ini memang banyak ditemukan pada anak perempuan. Jika dibandingkan dari 10 kasus delapan diantaranya anak perempuan dibandingkan anak laki-laki.
“Setiap segmen tulang belakang Ilma Khairani mengalami rotasi sehingga daerah dada yang ada iga juga ikut terotasi. Pasien sebelum operasi membungkuk dan kalau tidur telentang sangat sulit. Setelah di rontgen sudut tulang belakangnya 124 derajat,” ujarnya.
“Pasien sebenarnya tidak ada keluhan secara sakit, namun hanya menghindar bersosialisasi dengan teman-temannya,” sambungnya.
Orang tua Ilma Khairani, Dewi dalam kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada RSUP DR M Djamil Padang dan seluruh tim dokter yang membantu memulihkan kondisi anaknya kembali. (rom)
