Survei tersebut juga mencatatkan parta koalisi Prabowo yakni Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN menyumbang elektabilitas yang signifikan. Terbukti Prabowo bertengger di posisi puncak elektabilitas survei dengan torehan angka sebesar 36,2 persen.
Sedangkan Ganjar Pranowo berada di posisi kedua dengan 35,8 persen dan Anies Rasyid Baswedan di posisi ketiga dengan 19,7 persen. Soliditas partai pro-Prabowo diperkuat dengan tingginya elektabilitas kala menghadapi Ganjar secara head to head.
Prabowo unggul sangat signifikan jika berhadapan dengan Ganjar. Prabowo mendapat angka 51,5 persen sedangkan Ganjar mendapat 43,1 persen.
“Simulasi head-to-head Prabowo dan Ganjar, memperlihatkan keunggulan Prabowo lebih telak. Elektabilitas Prabowo di angka 51,5 persen. Elektabilitas Ganjar di angka 43,1 persen. Terdapat selisih sebesar 8,4 persen,” kata Denny.
Survei LSI Denny JA ini dilakukan secara tatap muka atau face to face interview dengan menggunakan kuesioner kepada 1200 responden di seluruh Indonesia dan margin of error survei ini sebesar 2,9 %.
Survei dilakukan pada medio 1-8 Agustus 2023. Survei ini menggunakan metode kuantitatif, juga diperkaya informasi dan analisa dengan metode kualitatif, seperti analisis media, in depth interview, expert judgement dan focus group discussion. (jpg)
