SIJUNJUNG, METRO – Pasangan suami istri, Yandri (26) dan Eka (34) harus mempertanggungjawabkan perbuatan mereka di balik jeruji besi. Pasutri tersebut bersama dua rekannya, Fajri (21) dan Beni (23) nekat mencuri sapi milik warga di Kecamatan Sumpur Kudus.
Namun sebelum sapi yang mereka curi tersebut terjual, malah mereka yang tertangkap oleh anggota Polsek Sumpur Kudus dan tim Opsnal Satreskrim Polres Sijunjung.
Para pelaku yang merupakan warga Nagari Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus dan Nagari Tanjung Kecamatan Koto VII ini menjalankan aksinya pada Jumat (25/1). Keempat pelaku mencuri seekor sapi dan membawanya dengan sebuah mobil pick up untuk dijual ke pasar ternak di Simancuang, Kecamatan Kupitan.
”Setelah dicuri, mereka membawa ke pasar ternak untuk mencari pembeli. Di sinilah peran dari pelaku Eka (istri Yandri) sebagai pemasarannya. Namun warga yang curiga karena sapi tersebut tidak memiliki kartu PAS (identitas) tidak mau membeli hewan tersebut,” tutur Kapolres AKBP Driharto didampingi Kapolsek Sumpur Kudus dan Kasubag Humas Iptu Nasrul, Selasa (29/1).
Terungkapnya kejadian pencurian itu ketika salah seorang toke sapi yang ditawari oleh pelaku menceritakan kecurigaannya kepada toke lainnya.
“Karena curiga, toke ini memberitahu rekannya, kemudian rekannya tersebut menghubungi anggota Polsek Sumpur Kudus. Karena pelaku mengatakan sapi tersebut berasal dari Kecamatan Sumpur Kudus,” terangnya.
Bak gayung bersambut, ternyata satu hari berselang usai aksi pencurian. Salah seorang warga melaporkan bahwa kehilangan sapi, dan membuat laporan di Polsek.
”Jadi, setelah kita dapatkan informasi, anggota langsung bergerak sekaligus menanggapi laporan yang masuk. Setelah barang bukti ditemukan, kita langsung bergerak melakukan penangkapan kepada pelaku yang sudah diketahui identitasnya. Keempat pelaku pun berhasil kita amankan dirumahnya, bersama sebuah mobil pick up sebagai barang bukti,” tambahnya.
Saat ini para pelaku telah diamankan di Mapolres Sijunjung atas kasus pencurian dengan pemberatan. “Kita sangat apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat yang telah bekerja sama dalam mengungkap kasus ini,” pungkasnya. (ndo)