“Kami dari kepolisian bersama masyarakat juga turut memberikan pertolongan pertama untuk memadamkan api. Kami juga berusaha melakukan pengamanan untuk menghindari terjadi penjarahan terhadap barang-barang dagangan yang ada di pasar tersebut,” ujar Iptu Fahnedi.
Menurutnya, cepatnya api menyebar atau menjalar di beberapa toko diakibatkan oleh banyaknya toko-toko atau kios yang menjual barang yang mudah terbakar seperti toko PMD, pakaian, plastik dan lainnya.
“Selanjutnya api berhasil dijinakkan oleh petugas sekitar pukul 03.30 WIB. Dalam peristiwa kebakaran tidak ada korban jiwa namun kerugian mencapai miliaran rupiah. Untuk penyebab terjadinya kebakaran kami dari kepolisian masih melakukan penyelidikan. Namun saat ini kami sudah mengamankan TKP di dengan memasang police line dan mencatat beberapa orang saksi untuk dimintai keterangan,” jelasnya
Sementara itu, Ibrahim (50) salah seorang pemilik kios mengungkapkan bahwa dirinya tidak percaya bahwa kiosnya hangus terbakar. “Saya tahu setelah ada warga setempat mengabarkan bahwa Pasar Kampung Galapuang terbakar, sehingga saya langsung menuju TKP,” ungkapnya. (ozi)
