PESSEL METRO–Tingkat penduduk miskin berdasarkan hasil hitung Badan Pusat Statistik ( BPS), Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan hasil survei secara sampel, tahun 2022 prosentase penduduk miskin di wilayah itu yaitu 7,11 % turun dibandingkan tahun 2021 7,93 %.
Kepala Badan Pusat Statistik ( BPS) Kabupaten Pesisir Selatan Yudi Yos Elvin dihubungi Posmetro, Rabu ( 12/7/2023) mengatakan, Kemiskinan secara konsep disebabkan karena pendapatan yang tidak mencukupi untuk membiayai kebutuhan hidup layak/kebutuhan dasar.
” kenapa pendapatan tidak bisa mencukupi, tentu karena nilai rupiah dari balas jasa/produksi yang dihasilkan lebih kecil dari nilai rupiah untuk memenuhi kebutuhan dasar,” katanya.
Yudi Yos Elvin menyampaikan, tingkat kemiskinan yang dihitung BPS tidak sampai level Kecamatan, karena angka kemiskinan diperoleh dari survei secara sampel yang namanya Survei Sosial Ekonomi Nasional/Susenas.
